Kamis, 19 Agustus 2010
Lagi, TKW Pulang Terbungkus Peti Mati
INDRAMAYU—Kisah tragis pendulang devisa negara tampaknya akan terus berlanjut tanpa penanganan dan jaminan keselamatan pihak terkait. Kisah itu, kini kembali menimpa TKW asal Kabupaten Indramayu. Kani binti Warih (40) warga Blok Bedahan RT16/06 Desa Telukagung Kecamatan/Kabupaten Indramayu, dipulangkan dalam kondisi tidak bernyawa.
Korban tiba di rumah duka pada Minggu (24/1) sekitar pukul 21.45 dengan menggunakan kendaraan ambulan milik PMB Mitra Banten nopol B 1956 VE. Keterangan yang diperoleh dari pihak keluarga, korban yang bekerja sebagai TKW di Aman, Jordania, baru berjalan sekitar setahun dengan menggunakan PJTKI PT Al Ikhwan Jakarta Timur. Korban meninggalkan suami tercinta, Rohidin dan tiga orang anak. Kematian korban yang oleh pihak keluarga tidak diketahui penyebabnya ini, menjadikan pertanyaan yang sangat sulit untuk mencari jawaban.
Pasalnya, keluarga tidak diberikan keterangan yang jelas tentang penyebab hingga korban dipulangkan dalam kondisi terbungkus peti mati. “Dari pertama berangkat sih sering ngasih kabar, tapi teleponnya sama suaminya. Penyebab kematiannya ge jelas,” tutur adik ipar korban, Wawan (38). Suasana duka yang tidak terbendung, menjadikan semua keluarga terdekat korban sulit untuk dimintai keterangan.
Tangis pilu keluarga mewarnai kedatangan dan persemayaman korban di ruang tamu kediamannya. Warga setempat yang turut menyambut kedatangan jenazah, tampak memenuhi halaman rumah korban sekaligus berbela sungkawa. Perwakilan Direktorat Perlindungan WNI dan BHI Jakarta, Suseno, menyatakan bahwa keterangan yang diterima pihaknya dari KBRI Jordania, menerangkan penyebab kematian korban disebabkan karena terjatuh ketika lari dari majikannya bersama satu orang teman seperjuangannya.
“Korban dikabarkan selalu berpindah-pindah majikan, dan pada saat lari dari salah satu majikannya ditampung oleh warga negara Jordania lalu sakit. Korban sempat mendapat perawatan tim medis di salah satu rumah sakit di Jordania sebelum menghembuskan nafas terakhirnya,” ungkapnya menyampaikan keterangan KBRI Jordania. (*)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar