Jumat, 20 Agustus 2010

Bocah 2 Tahun Terjungkal ke Bak Air


INDRAMAYU--Bagi orang tua yang masih memiliki momongan berusia di bawah lima tahun, membutuhkan tenaga ekstra dalam mengawasi aktifitas anak-anaknya. Jika tidak, malapetaka mungkin saja terjadi di luar kehendak orang tua yang setiap saat selalu menyayangi buah hatinya. Kejadian demikian nyaris saja menelan korban jiwa. Meli Amalia (2) misalnya, bocah ini berhasil selamat dari maut yang mengancamnya saat terendam di dalam bak air, Senin (25/1). Dalam kondisi sangat kritis, bocah mungil berjenis kelamin perempuan ini beruntung cepat ditemukan oleh kakak kandungnya. Balita yang dilarikan keluarga ke RSI Zam-Zam Jatibarang dan tiba di ruang UGD sekitar pukul 11.30 langsung mendapat pertolongan tim medis secara intensif. Upaya medis secara berangsur terus menunjukkan perkembangan kepulihan sang bocah yang sesekali dipeluk erat ayah kandungnya, Samsudin (40). Menurut pengakuan pria warga Blok Pande, Desa Tulungagung, Kecamatan Kertasemaya ini, ketika itu dirinya yang bekerja sekaligus mengurusi anak-anaknya karena ditinggal istrinya yang kini sebagai TKW sedang sibuk menyiapkan adonan mi basah untuk berjualan mi ayam. Kepanikan yang kontan mengejutkannya, yakni saat kakak si balita yang berteriak ketika mendapati adiknya berada di dalam bak air dengan kondisi yang sekarat. Beruntungnya, Samsudin yang segera mendatangi sumber suara berhasil mengangkat cepat balitanya dan segera melarikannya ke RS. "Tadinya lagi main, saya lagi bikin adonan bikin mi untuk jualan pangsit," tuturnya. Diduga, Meli tercebur ke dalam bak air disebabkan ingin menangkap air yang berada di dalam bak air tersebut. Hingga berita ini ditulis, korban yang berhasil lolos dari maut masih mendapatkan perawaatan intensif tim medis RS di ruang perwatan. (*)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar